10 April 2011, Canggu-Bali: In an exciting 30 minute final today at Canggu Beach in Bali, Marlon Gerber bested Pepen Hendrik in a high scoring shootout to win the Oakley Pro 11, the first stop on the 2011 Coca-Cola Indonesian Surfing Championship Tour.
In the exciting finale to six days of competition where the wave and weather conditions ran the gamut from small 2 foot windy and rainy to today’s 5-6 foot and sunny, Marlon Gerber put on an amazing display of surfing to take victory over veteran competitor and boyhood friend Pepen Hendrik. During the final, Gerber also posted the contest’s highest wave score of 9.5 (out of a possible 10 points), winning him the Coca-Cola ISC’s Highest Score Award of 1 million rupiah in addition to his 15 million rupiah first place prize money and 3,000 ISC Championship points.
Gerber jumped out in front early, taking an inside wave to score a 4.5 before adding a 5.75, then a 7.75 and finally a 7.1 for a solid two-wave score of 14. 85. Meanwhile Hendrik seemed a bit out of rhythm on his first two waves until he found a short barrel ride that scored him a 6.75 and got him back in the mix. Then with priority in his favor Hendrik nabbed yet another barrel, which he narrowly exited and then blasted two more big turns to score a whopping 9.25. But not to be outdone Gerber was on the very next wave and went to work, methodically taking it apart it to post an incredible 9.5, leaving Hendrik needing an 8.1 wave score to take the lead. But the ocean went strangely quiet after that exchange, handing Gerber a well-deserved victory.
Back on the beach Gerber said, “I knew that wave of Pepen’s was going to be a good one, and he had priority so I had to just watch him take it. I didn’t know the score until later, because I saw the next one coming and just took off. I felt really good on that wave, it was just perfect for my style of surfing, but I was still surprised when heard my score. But in the end I was lucky because after that there weren’t any really good waves coming in, so Pepen didn’t a chance for another high score. It was such a great final and I’m so happy to have won it.”
Gerber won his first ever ISC tour event last October at the Rip Curl Surf and Music Festival on Kuta Beach, the final event of the 2010 season. When asked how he felt about getting his second win so soon he answered, “It’s a great feeling for sure. Finishing last year with my first win really got me motivated to compete this year. I came into this event wanting to win and I did, and with the number of great event locations on the ISC tour this year I plan adding a few more wins and end the year as the 2011 ISC champion. That’s my goal.”
Another winner today was Ketut “Tawan” Wirtawan, who took out the Masters (35 years old and over) Division final. The only goofyfooter in the four-man final, Tawan was very selective when choosing his waves, conserving his energy and consistently posting excellent scores. Of his four waves, his lowest scores were two 5.25’s and his two highest a 6.85 and a 7.0 (totaling 13.85) to best runner up Made Artha, whose best two waves scored 5.75 and 6.65 for a total of 12.40. But it was lots of work out there for the older guys. “I think I must have had to duckdive 200 times out there” said Artha back on the beach. “I can barely move my arms! But it was good fun, and that’s what it’s all about for us old guys anyways,” he added. Last year’s Oakley Pro Master’s winner Wayan Budayasa finished third and Tawan’s cousin Ketut Menda came in fourth.
The last of the winners called up to the podium was Lee Wilson, who was presented with 1 million rupiah and a pair of Oakley sunglasses for the big aerial he boosted and landed during yesterday’s Oakley-Lines Airshow. “This was such a great event…with possibly the best final ever. I’m stoked to have won the airshow, and really happy for Marlon too,” said Wilson. “Thanks to Oakley, the ISC, the Canggu locals, the sponsors, thanks to God and everyone else involved for making this happen.”
At the end of the day Oakley’s Brad Cunningham was very pleased with the how the event finished up saying, “I think that was the best final we could have ever wished for, with two of the best surfers battling it out here at Canggu in great but challenging conditions, giving the spectators and the crew a real good ending to a super event. We started on a weekend and now we’re ending on the weekend, so it all worked out just perfectly.”
In addition to the surfing competition and consistent with Oakley and the Coca-Cola ISC’s commitment to the environment, there was Beach Cleanup today organized by the R.O.L.E. Foundation and the Canggu Rotary Club that saw Canggu Beach picked clean of trash and looking its best ever….leaving only footprints. Great job guys!
Oakley Pro 2011 Results
ISC/ASC Men’s Open Pro Division Final
1. Marlon Gerber (17.25 pts)
2. Pepen Hendrik (16.00 pts)
Equal 3rd Place: Raditya Rondi and Wayan Susiana
Masters Division Final
1. Ketut Wirtawan (13.85 pts)
2. Made Artha (12.40 pts)
3. Wayan Budayasa (12.40 pts)
4. Ketut Menda (8.55 pts)
Coca-Cola ISC Highest Score Award – Marlon Gerber
Oakley-Lines Airshow Winner – Lee Wilson
(In Bahasa Indonesia)
Marlon Gerber Menjuarai Oakley Pro 11 di Canggu, Menang Mutlak Atas Pepen Hendrik
10 April 2011, Canggu-Bali: 30 menit final yang sangat menegangkan terjadi hari ini di Canggu, Bali, Marlon Gerber akhirnya berhasil menaklukan Pepen Hendrik dengan poin tertinggi untuk merebut juara pertama Oakley Pro 11, perhentian pertama Coca-Cola Indonesian Surfing Championship Tour.
Di hari akhir kompetisi yang digelar selama 6 hari dengan ombak dan kondisi cuaca yang selalu berubah-ubah, dari ombak setinggi 2 foot berangin dan hujan hingga hari ini ombak menyajikan yang terbaik, 5-6 foot dan cuaca cerah, Marlon Gerber menyuguhkan aksi surfing terbaik untuk menuai kemenangan, menaklukan veteran sekaligus teman semasa kecilnya, Pepen Hendrik. Selama final, Gerber juga menuai poin wave tertinggi, 9,5 (mendekati 10 poin), mengantungi Coca-Cola ISC Highest Score Award dan uang sejumlah 1 juta rupiah disamping 15 juta rupiah sebagai juara utama, dan 3.000 poin ISC Championship.
Gerber langsung memimpin duluan, mencetak 4.5 poin lewat single wave sebelum kembali menambah 5.75 poin, lalu 7.75 poin dan yang terakhir 7.1, total poin two-wave 14.85. Sementara itu Hendrik terlihat seperti kehilangan performanya di dua ombak pertama, hingga akhirnya ia mendapat short barrel dan langsung meraih poin 6.75. Setelah itu, Hendrik kembali mendapatkan barrel dan melanjutkan aksinya dengan sempurna dan langsung mendulang poin 9.75. Tidak selesai sampai di situ, seakan tidak mau kalah Gerber yang sedang dalam puncak performanya kembali mengejar dan berhasil, secara mengejutkan langsung mencetak poin 9.5 di ombak berikutnya, meninggalkan Hendrik yang harus menghasilkan 8.1 poin untuk kembali memimpin. Tapi setelah kejar-kejaran berlangsung, ombak seketika menjadi flat dan Gerber-pun akhirnya keluar sebagai pemenang.
Usai pertarungan yang menegangkan tersebut, Gerber berujar,” saya tahu ombak yang bakal Pepen dapetin bukan ombak yang bagus, dan ia adalah prioritas jadi saya hanya menunggunya beraksi. Saya ngga tahu sudah berapa poin yang ada, tapi pas saya lihat ombak berikutnya bagus sekali saya ngga buang-buang waktu. Senang sekali rasanya pas dapetin ombak itu, cocok dan pas buat style surfing saya, tapi saya tetap kaget saat tau skor yang didapat. Saat-saat akhir, saya beruntung karena ngga ada lagi ombak bagus setelah yang terakhir itu, bikin Pepen ngga dapet kesempatan lagi buat mencetak poin tinggi. Final yang menegangkan, saya lega akhirnya bisa menang.”
Gerber memenangkan tropi ISC tour-nya yang pertama Oktober kemarin di kontes Rip Curl Surf and Music Festival, di pantai Kuta, event terakhir di tahun 2010. Saat ditanya untuk kemenangannya yang kedua kali ini, ia langsung berkata,” sangat menyenangkan pastinya. Saya datang ke event ini untuk menang dan saya berhasil, dan dengan banyaknya event ISC didepan saya berhasrat untuk kembali menang dan mengakhiri tahun sebagai juara ISC 2011. That’s my goal.”
Pemenang lainnya hari ini yaitu Ketut “Tawan” Wirtawan, yang mendominasi final Master Division (35 tahun atau lebih). Satu-satunya goofyfooter di final 4 kontestan ini yaitu Tawan, yang sangat selektif dalam memilih ombak, memaksimalkan energinya dan konsisten hingga mencetak poin tinggi. Di empat ombaknya, dua poin terendahnya yaitu 5.25 dan dua poin tertingginya yaitu 6.85 dan 7.0 (total 13.85) untuk mengalahkan Made Artha yang jadi runner up, yang mencetak dua poin wave terbaiknya yaitu 5.75 dan 6.65 (total 12.40). Tentunya, banyak yang harus ‘dikerjakan’ untuk para surfer berumur ini. “seharusnya saya duckdive 200 kali di sana” ucap Artha seusai final. “Saya hampir ngga bisa ngegerakin tangan saya! Tapi sejujurnya, it was good fun. Itu yang terpenting buat para surfer yang udah berumur seperti kita ini,” tambahnya. Juara Oakley Pro Master tahun lalu Wayan Budayasa mendapat podium ketiga dan sepupu Tawan Ketut Menda berada di urutan 4.
Pemenang terakhir hari ini adalah Lee Wilson, yang menggondol 1 juta rupiah dan satu buah kacamata Oakley sebagai pemenang dengan aksi terbaik di kontes Oakley-Lines Airshow yang dihelat kemarin. “Event yang sangat bagus, dengan para surfer yang layak jadi pemenang. Saya terkejut sekaligus senang bisa menang di kontes airshow, juga senang akan kemenangan Marlon hari ini,” ujar Wilson. Terimakasih buat Oakley, ISC, para lokal Canggu, sponsor, untuk Tuhan dan semua yang sudah ngedukung acara ini.”
Di akhir acara, Brad Cunningham dari Oakley sangat senang dengan hasil keseluruhan acara dan berkata,” saya pikir ini final yang kita inginkan, dengan dua surfer terbaik beradu aksi di sini, Canggu dengan kondisi cuaca yang sangat bagus. Kita mulai pas weekend dan berakhir di weekend pula, semua berjalan dengan semestinya.”
Sebagai tambahan di kontes ini, atas dedikasi juga komitmen Oakley bersama Coca Cola ISC terhadap lingkungan, maka diadakan hari ini Beach Cleanup yang diorganisir oleh R.O.L.E. Foundation dan Canggu Rotary Club, membersihkan pantai Canggu dari sampah agar bersih.. hanya menyisakan jejak kaki, bukan sampah. Great job guys!
Nonton video highlights @ http://www.youtube.com/watch?v=-aag3oJI-X0
Oakley Pro 2011 Results
ISC/ASC Men’s Open Pro Division Final
1. Marlon Gerber (17.25 pts)
2. Pepen Hendrik (16.00 pts)
Equal 3rd Place: Raditya Rondi and Wayan Susiana
Masters Division Final
1. Ketut Wirtawan (13.85 pts)
2. Made Artha (12.40 pts)
3. Wayan Budayasa (12.40 pts)
4. Ketut Menda (8.55 pts)
Coca-Cola ISC Highest Score Award – Marlon Gerber
Oakley-Lines Airshow Winner – Lee Wilson
Recent Comments