14 June 2012, Cimaja-West Java: Cimaja Beach delivered non-stop action in the form of perfectly pumping 3-4 foot waves, with the lucky competitors tearing into them with gusto to start off the Quiksilver Open West Java 2012 today.
Competitors from the Women’s, Longboard, and Open Division all saw action today at the scenic cobblestone point break of Cimaja on the West Coast of the island of Java, with the 15 women from countries including Thailand, Taiwan, the Philippines, the USA, and Indonesia taking to the water at 8 am to start things off.
The undisputed favorite in the Women’s Division was Nilbie Blancada from the Philippines. Nilbie hails from Siargao Island and her home break is the world class wave of Cloud 9, and her experience showed as she impressed the judges and the crowd who clapped and cheered as she proceeded to aggressively attack the Cimaja waves and post the Women’s Division highest single wave score of an 8.0 (out of a possible 10) in her semifinal heat, and also the highest combined heat score of 14.75 out of 20.
This was her first time surfing at Cimaja, and her first trip to Indonesia for that matter, so she was delighted to have made into the final, which will be held on Sunday. “It was a little bit hard because I didn’t know what to expect with this wave, but I just tried to surf as good as I could,” explained Nilbie. “The wave were a little bit tricky, you have to learn how to surf it, and I’m happy I did ok today,” she added.
Last year’s event winner Indonesian Iis Trisnawati put together an impressive backside attack to clearly signal her intention to once again hoist the winners check and trophy come Sunday, scoring the second highest single wave score of 7.0 out of 10.
The finalist that will battle it out on Sunday are a great international mix, with Iis Trisnawati from Indonesia, Nilbie Blancada from the Philippines, Jessie Hong from Taiwan, and Australian expat Aysia Doig from Bali.
In Longboard action today, last year’s event winner and 2011 Coca-Cola ISC Longboard Division champion Arif “Mencos” Hidayat put on a stellar performance for the fans on the beach, wowing and the judges with a 9.20 point wave that included a switchfoot Hang 5 to Hang 10, a switchfoot drop knee cutback, and a 360 spinner.
The Philippines Luke Landrigan also earned his place in the finals with consistent and critical traditional longboarding combined with progressive maneuvers, thus setting up the final four that includes Landrigan, Hidayat (Java), Gilang (Java) and Teiki Balian (France).
With the Women’s and Longboarding finalists decided, the Open Division Round 1 contestants were let loose on their chase for a first heat win and a ticket to advance to surf again in Round 2 tomorrow.
Bali’s Wayan Suprayitna and Nusa Lembongan’s Angga Mardiana nabbed highest score honors in Round 1, with Suprayitna posting a 6.75 and Mardiana a 6.5.
Judge Made “Sachan” Sudiarta liked what he saw during Round 1, picking out Mardiana, fellow Lembongan boy Agus Frimanto, and Dylan Amar as surfers to watch out for in Round 2, saying “With these kinds of waves it was great to see those boys really committing to big powerful turns on the open face, which I think will see them scoring well tomorrow. I’m excited for tomorrow already, as the swell is expected to pick up a foot or so overnight, which will make for another epic day at Cimaja Beach.”
Cimaja is always a favorite stop on the Coca-Cola ISC tour, as its wave quality and consistency is legendary. After a free surf session before the contest began, last year’s winner Lee was asked about how the waves were. He replied, “The waves were really fun this morning, and they are shaping up to be pretty much the same this year as last year, which were pretty damn good. But you have to know which waves are going to be the best ones, and hopefully I’ll be able to do that.” Does he fancy his chances to be the winner again? “I never count my chickens man, never. Just go out there and surf,” he replied with a grin.
The Quiksilver Open West Java was officially opened with a mid morning opening ceremony beachside, while the contest was in progress. Vice Regent Drs. Ahmad Jajuli and the Head of the West Java Tourism Department Drs. Nunumg Sobari MM both gave speeches and wished the contestants good luck, while promising to continue to support surfing in West Java, which was well received by the audience.
Quiksilver Indonesia had their own opening party on Friday June 8 at the Rolling Stone Café in Jakarta, which started with a press conference and then continued with the launching of Cimaja’s hometown hero and Quiksilver team rider Dede Suryana’s new line of signature boardshorts and T-shirts. Product giveaways of Quiksilver and Roxy watches, sunglasses and a Freedom Dolly skateboard and boardshorts, coupled with rockin’ live reggae music by Steven Jam had the party going off until midnight.
The swell is expected to increase in size tomorrow for Round 2 of the Men’s Open Division, and the competitors were told to stand by and be ready for action at 8 am.
It promises to be another epic day of non-stop action, so please follow along with us here at the Quiksilver Open West Java 2012 on-line at www.isctour.com/events/quikwestjava and on Facebook at both ISC and Quiksilver Indonesia, and there will be all the up-to-the-minute heat scores and results during the day, then press releases, photos, and video highlights after the day’s competition has ended.
The Quiksilver Open West Java 2012 is sponsored by Quiksilver Indonesia and the Government of West Java, supported by Jim Beam, Planet Surf, BII, Augusta Hotel, Desa Resort, Rolling Stone Café, and Coca-Cola Amatil Indonesia, with media support from Juice, Trax, FHM, Fitness For Men, Surfersvillage.com, Alam TV Bali, SurfTime, Magic Wave, Baliwaves.com, Balibelly.tv, Lines, RVM, and the Outdoor Channel, and assisted in the Coca-Cola ISC “Go Green” program by GUS, the ROLE Foundation, and Climate Wave.
Cimaja Memberikan Aksi Non-Stop pada Hari Pertama Quiksilver Open West Java
14 Juni 2012, Cimaja-Jawa Barat: Pantai Cimaja memberikan aksi non-stop yang sempurna dengan ombak setinggi 3-4 meter, para peserta yang beruntung menyambutnya dengan penuh semangat untuk memulai Quiksilver Open West Java hari ini.
Para peserta dari Divisi Longboard (papan panjang), Wanita, dan Divisi Pria Terbuka semuanya melihat aksi hari ini di pantai berbatu yang menjadi ciri khas dari Cimaja di Pantai Barat Pulau Jawa, dengan 15 peserta wanita dari berbagai negara termasuk Thailand, Taiwan, Filipina, Amerika Serikat, dan Indonesia yang memasuki lautan pukul 8 pagi untuk mengawali kompetisi.
Peserta yang menjadi favorit di Divisi Wanita adalah Nilbie Blancada dari Filipina. Nilbie berasal dari Pulau Siargao, dimana ombak di daerah asalnya tersebut merupakan ombak kelas dunia Cloud 9, dan pengalamannya terlihat pada saat membuat para juri dan penonton bertepuk tangan dan bersorak saat ia dengan agresif menyerang ombak Cimaja dan mencetak skor tunggal tertinggi di Divisi Wanita yaitu 8,0 (dari 10 ) pada babak semifinal, dan juga nilai tertinggi gabungan yaitu 14,75 (dari 20).
Ini adalah pertama kalinya ia berselancar di Cimaja, dan perjalanan pertamanya ke Indonesia, jadi dia sangat senang telah mencapai babak final, yang akan diselenggarakan pada hari Minggu. “Ini agak sulit karena saya tidak tahu apa yang diharapkan dengan ombak ini, tapi saya hanya mencoba untuk berselancar sebaik yang saya bisa,” jelas Nilbie. “Ombaknya sedikit rumit, anda harus mempelajari bagaimana caranya berselancar dengan ombak tersebut, dan saya senang saya melakukannya dengan baik hari ini,” tambahnya.
Pemenang tahun lalu, Iis Trisnawati dari Indonesia membuat sebuah serangan belakang mengesankan yang jelas mengisyaratkan niatnya untuk sekali lagi menjadi pemenang dan menerima piala pada hari Minggu nanti, mencetak skor tertinggi kedua untuk ombak tunggal sebesar 7,0 (dari 10).
Para finalis yang akan berkompetisi di hari Minggu nanti merupakan sebuah perpaduan internasional yang luar biasa, ada Iis Trisnawati dari Indonesia, Nilbie Blancada dari Filipina, Jassie Hong dari Taiwan, dan Aysia Doig yang merupakan warga asal Australia yang saat ini tinggal di Bali.
Di divisi Longboard hari ini, pemenang tahun lalu Arif “Mencos” Hidayat mempersembahkan keahlian yang luar biasa untuk para penggemar yang menonton di pantai, ia berhasil memukau para juri dan mendapatkan nilai 9.20 untuk teknik switchfoot Hang 5 – Hang 10, switchfoot drop knee cutback, dan 360 spinner.
Luke Landrigan yang berasal dari Filipina, juga berhasil mendapatkan tempatnya di final dengan teknik longboarding-nya yang konsisten dan tradisional digabungkan dengan manuver yang progresif, selain Landrigan yang masuk ke final, adalah Hidayat (Jawa), Gilang (Jawa), dan Teiki Balian (Perancis).
Dengan telah didapatkannya para finalis untuk Divisi Wanita dan Longboarding, para peserta Divisi Pria Terbuka Babak ke-1 berusaha untuk mengejar dan memenangkan tiket menuju babak selanjutnya dan kembali berselancar di Babak ke-2 besok.
Wayan Suprayitna yang berasal dari Bali dan Angga Mardina dari Nusa Lembongan (Bali) berhasil mendapatkan nilai tertinggi di Babak ke-1, dengan perolehan angka 6.75 untuk Supriyatna dan 6.5 untuk Mardiana.
Made “Sachan” Sudiarta yang menjadi salah satu juri senang dengan apa yang ia lihat di Babak ke-1, selain Mardiana, peselancar dari Lembongan lainnya seperti Agus Frimanto dan Dylan Amar mengatakan “dengan ombak yang bagus seperti ini, sangat menyenangkan untuk dapat melihat mereka benar-benar berkomitmen untuk sesuatu yang luar biasa hebat, yang saya rasa mereka akan mendapatkan nilai yang baik besok. Saya sangat bersemangat untuk besok, dimana gelombang diharapkan akan semakin naik malam ini, yang akan membuat esok hari juga se-epik hari ini di pantai Cimaja.
Cimaja selalu menjadi tempat pemberhentian favorit dalam tur Coca Cola ISC, dimana ombaknya dikenal memiliki kualitas dan konsistensi yang legendaris. Setelah sesi latihan saat sebelum dimulainya kompetisi, pemenang tahun kemarin Lee sempat di berikan pertanyaan tentang bagaimana kondisi ombak tadi. Kemudian ia menjawab “Ombak disini sangat bagus, dan hampir sama seperti tahun kemarin, dimana ombaknya sangat luar biasa. Tetapi kita tetap saja harus tahu ombak mana yang terbaik, dan saya harap saya dapat melakukan itu.” Apakah ia percaya akan kemungkinannya untuk menjadi pemenang lagi tahun ini? “Saya tidak pernah memperdulikan hal itu. Saya hanya pergi kesana dan berselancar,” Jawabnya dengan senyum.
Quiksilver Open West Java secara resmi dibuka dengan upacara pembukaan pada pagi hari di pinggir pantai , pada saat kontes sedang berlangsung. Wakil Bupati Drs. Ahmad Jajuli dan Kepala Dinas Pariwisata Jawa Barat Drs. Nunung Sobari MM keduanya memberikan sambutan dan ucapan selamat bertanding kepada para peserta, serta menjanjikan untuk terus mendukung kegiatan berselancar di Jawa Barat, yang disambut hangat oleh penonton.
Quiksilver Indonesia mengadakan pesta pembukaan mereka sendiri pada Jumat tgl 8 Juni di Rolling Stone Cafe di Jakarta, yang dimulai dengan konferensi pers dan kemudian dilanjutkan dengan peluncuran boardshort dan t’shirt Dede Suryana yang merupakan kebanggaan dari Cimaja dan juga Quiksilver team rider. Jam tangan dan kacamata Quiksilver dan Roxy, skateboard Freedom Dolly, dan boardshort menjadi hadiah malam itu , ditambah dengan penampilan luar biasa dari musisi reggae Steven Jam , membuat pesta berlangsung seru sampai tengah malam.
Gelombang diharapkan bertambah besar besok untuk Babak ke-2 Divisi Terbuka Pria, dan para peserta diminta untuk bersiap memulai aksi pukul 8 pagi.
Kemungkinan besar akan menjadi hari yang luar biasa dengan aksi non-stop juga, lihat terus aksi secara online di www.isctour.com/events/quikwestjava dan di Facebook ISC dan Quiksilver Indonesia, bisa dilihat skor terkini dan hasil kompetisi , press release, foto, dan video highlights setelah kompetisi hari itu berakhir.
Quiksilver Open West Java 2012 is disponsori oleh Quiksilver Indonesia dan pemerintah Jawa Barat, didukung oleh Jim Beam, Planet Surf, BII, Augusta Hotel, Desa Resort, Rolling Stone Café, and Coca-Cola Amatil Indonesia, dengan media partner : Juice, Trax, FHM, Fitness For Men, Surfersvillage.com, Alam TV Bali, SurfTime, Magic Wave, Baliwaves.com, Balibelly.tv, Lines, RVM, and the Outdoor Channel, and assisted in the Coca-Cola ISC “Go Green” program by GUS, the ROLE Foundation, and Climate Wave.
Recent Comments